Cara Menulis Artikel Pemula yang Baik

Cara Menulis Artikel Pemula #1 yang Baik

Artikel Pemula adalah karya akademik yang didasarkan pada penelitian asli, yang berisi analisis dan interpretasi dari penulis. Artikel Pemula seringkali padat karya dan diterbitkan dalam jurnal ilmiah.

Berhasil menyelesaikan tugas pada akhirnya adalah tentang memahami instruksi, subjek dan kriteria evaluasi. Baca instruksi dengan seksama, cari poin-poin yang tidak Anda mengerti dan yang mungkin memerlukan penjelasan dari guru Anda.

Identifikasi juga tujuan artikel ilmiah, tanggal penyerahan, ukuran yang diminta, dan metode format dan pengiriman dokumen. Berikut adalah beberapa petunjuk yang perlu diperhatikan:

Penting untuk mempertimbangkan tenggat waktu Anda realistis dan mengatur waktu Anda untuk penelitian, penulisan, serta pengoreksian dan koreksi dokumen .

Batas kata: kerjakan topik yang tepat dan spesifik agar tidak tersesat dalam terlalu banyak informasi.

Objek penelitian Anda: sangat penting untuk mengidentifikasi tujuan artikel Pemula Anda sesegera mungkin. Misalnya, Anda mungkin ingin menginformasikan, membujuk, atau mendorong untuk mengejar jenis tindakan tertentu.

Saat memikirkan tentang cara menulis artikel sains, Anda perlu memikirkan pembaca Anda. Tingkat pengetahuan mereka akan memengaruhi gaya penulisan Anda, pilihan kata, dan jumlah detail yang akan Anda tambahkan ke penjelasan konsep. Tujukan ke audiens ahli tetapi buat itu dapat diakses oleh audiens yang lebih luas.

Pilih Topik 1# Penelitian Untuk Artikel Pemula Anda

Ada beberapa cara untuk mendapatkan ide untuk sebuah artikel ilmiah, seperti sesi brainstorming yang melibatkan pembuatan catatan, diskusi dengan teman sekelas, wawancara dengan guru, keputusan ada di tangan Anda.

Gaya Bebas Dan Riset #1

Terapkan pendekatan gaya bebas saat menulis artikel Pemula Anda dengan memulai dengan topik umum dan menulis tanpa henti selama dua atau tiga menit untuk mengidentifikasi apa pun yang mungkin terkait dengannya dan apa yang mungkin menarik untuk dianalisis. Juga menarik inspirasi dari karya penelitian yang ada. Bagian diskusi atau rekomendasi khusus di akhir makalah Pemula sering menyertakan gagasan penelitian di bidang tertentu.

Memilih Judul #1

Setelah Anda menetapkan area penyelidikan utama, persempit untuk memilih topik yang menarik bagi Anda, orisinal, dan memenuhi kriteria tugas Anda.

Pastikan subjek artikel Pemula Anda harus asli dan tepat.

Teliti Topik Anda #1

Tuliskan setiap diskusi yang tampaknya berhubungan dengan topik Anda dan cobalah untuk menemukan masalah yang dapat Anda fokuskan. Gunakan sumber yang berbeda, seperti jurnal akademik, buku, dan situs web tepercaya selama penelitian Anda dan jangan hanya memeriksa ide yang ada dalam pikiran Anda, pertimbangkan untuk menggunakan sumber yang bertentangan dengan hipotesis Anda.

Hal tersebut di atas akan membantu Anda menentukan kekurangan dalam argumen Anda dan jika ada lubang dalam topik yang dipilih, Anda dapat menyesuaikan argumen atau topik tersebut.

Kembangkan Pernyataan Penelitian #1

Dalam pernyataan penelitian Anda membuat pernyataan argumen utama Anda. Ini menetapkan tujuan dan posisi penelitian Anda dalam artikel Pemula Anda. Jika Anda memulai dengan pertanyaan penelitian atau hipotesis, pernyataan tersebut harus menjawabnya. Dia juga harus menjelaskan sumber dan penalaran yang digunakan untuk menjawab pertanyaan ini.

Pernyataan tersebut harus ringkas dan menantang, atau setidaknya mengartikulasikan, aspek-aspek tertentu dari literatur, namun tetap koheren. Kebutuhan untuk menyempurnakan pernyataan Anda saat Anda melakukan penelitian mungkin muncul, tetapi ini dapat berfungsi sebagai panduan selama proses penulisan artikel ilmiah. Setiap paragraf dimaksudkan untuk mendukung dan mengembangkan tujuan penelitian utama Anda.

Buat Rencana Penelitian #1

Rencana penelitian berfungsi sebagai panduan untuk digunakan selama proses penulisan artikel ilmiah. Ini adalah daftar topik utama, argumen, dan bukti yang akan Anda bahas, dipecah menjadi beberapa bagian, dengan judulnya masing-masing, sehingga semuanya sudah direncanakan sebelum Anda mulai menulis. Rencana penelitian membantu Anda membuat proses penulisan lebih efisien. Karena itu penting untuk meluangkan waktu untuk membangunnya.

Paragraf Terstruktur #1

Paragraf adalah blok bangunan utama artikel Pemula Anda. Setiap paragraf harus memiliki pernyataan atau ide yang mendukung argumen utama atau tujuan pekerjaan Anda.

Tulis Pengantar #1

• Pengantar artikel Pemula harus menjawab tiga pertanyaan Apa? Mengapa? Bagaimana?

Dalam disertasi, pengantar memiliki persyaratan khusus tentang apa yang harus dimasukkan, ini berfungsi sebagai slogan yang menetapkan pembaca apa yang sudah mereka ketahui, sekaligus mengungkapkan informasi tentang tujuan Anda.

Jadilah spesifik pada topik. Perkenalkan konteks dan tentukan konsep kunci, istilah, teori, dan detail sejarah yang relevan dengan topik Anda. Jika Anda menulis artikel Pemula yang lebih panjang dengan ringkasan literatur yang ada, Anda juga harus menjelaskan bagaimana topik Anda termasuk dalam bidang penelitian ini.

Pertanyaan mengapa adalah bagian yang paling penting, tetapi juga paling sulit dari pendahuluan Anda. Berikan jawaban singkat untuk pertanyaan seperti, pengetahuan atau informasi baru apa yang Anda bawa? Apa isu penting yang dijawab oleh argumen Anda?

Bagaimana? 'Atau apa? Pembaca harus tahu bagaimana tugas Anda akan diartikulasikan. Oleh karena itu, pendahuluan harus mencakup panduan tentang apa yang akan dicakup dan harus menyajikan unsur-unsur utama tugas dalam urutan kronologis.

Tulis Perkembangan Yang Menarik #1

Bagian paling rumit dari menulis artikel Pemula adalah mengatur informasi dan ide yang disajikan. Ini adalah salah satu alasan mengapa rencana penelitian berguna. Namun, ingatlah bahwa garis besar hanyalah panduan dan, saat menulis, Anda dapat bersikap fleksibel tentang urutan penyajian informasi dan argumen Anda.

Salah satu cara untuk tetap berada di jalur yang benar adalah dengan menggunakan pernyataan riset dan frase bertema di awal paragraf untuk meringkas ide di baliknya.

Setelah menulis draf pertama, pisahkan paragraf Anda menjadi beberapa kalimat. Cobalah untuk mengidentifikasi paragraf yang tampaknya mencakup aspek yang sama. Jika dua paragraf membahas topik serupa, mereka harus menganalisis topik tersebut dengan cara yang berbeda. Periksa apakah transisi antar paragraf dilakukan secara alami.

Tulis Kesimpulan #1

Kesimpulan memungkinkan untuk mengekstraksi argumen utama dari artikel ilmiah, memberikan rasa finalitas pada artikel tersebut.

Lacak evolusi dokumen, tekankan bagaimana Anda mengartikulasikan berbagai elemen untuk memberikan argumen yang mendukung hipotesis Anda. Untuk membuat tugas Anda bermakna, pastikan pembaca memahami bagaimana artikel Anda menanggapi masalah yang diangkat di bagian pendahuluan.

Rangkumlah apa, mengapa dan bagaimana, dan cobalah untuk menunjukkan bagaimana ide-ide kunci yang disajikan dalam pendahuluan berfungsi untuk memperkuat poin yang ingin Anda sampaikan.

Anda juga dapat mendiskusikan konsekuensi yang lebih umum dari argumen Anda dan menguraikan kemungkinan untuk penelitian di masa mendatang yang ditawarkan oleh argumen Anda dan menyebutkan pertanyaan yang diajukan artikel Anda, tetapi tidak dijawab.

Tulis Draf Akhir #1

Periksa apakah topik utama Anda sejalan dengan versi pertama dan yang paling penting, bahwa tugas Anda masih menanggapi pedoman dan pertanyaan yang diajukan, sementara juga mengidentifikasi asumsi yang mungkin memerlukan pembenaran lebih lanjut, dengan tetap mengingat perspektif pembaca. Jika beberapa asumsi tidak jelas, tetapi tidak dapat dijelaskan dengan lebih baik, hapus saja dari dokumen Anda.

Bersikaplah terbuka untuk mengatur ulang ide-ide Anda. Pastikan setiap bagian ada di tempatnya dan putuskan apakah Anda dapat mengatur ide Anda dengan lebih baik. Jika Anda menemukan bahwa ide-ide tidak lagi relevan, Anda harus menariknya atau setidaknya mengurangi ruang yang mereka ambil dalam argumen Anda.